 |
| Wakil Wali Kota Bekasi Dr. H. Abdul Harris Bobihoe, M.Si., bersama pengasuh Pondok Pesantren Sirojul Munir Abuya Drs. KH. Saifuddin Siroj dan jajaran GP Ansor Kota Bekasi meresmikan Waroeng BUMA Jatisari, Minggu (5/10/2025). |
Bekasi — Wakil Wali Kota Bekasi, Dr. H. Abdul Harris Bobihoe, M.Si.,meresmikan Waroeng BUMA Jatisari pada Minggu, 5 Oktober 2025, di lingkungan Pondok Pesantren Sirojul Munir, Kelurahan Jatisari, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi.
Waroeng BUMA Jatisari merupakan hasil kerja sama antara Badan Usaha Milik Ansor (BUMA) dengan Indogrosir, sebagai langkah konkret dalam memperkuat kemandirian ekonomi pesantren dan masyarakat sekitar.
Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota Bekasi menyampaikan apresiasi atas inisiatif GP Ansor melalui BUMA dalam membangun model ekonomi kerakyatan berbasis pesantren.
> “Kehadiran Waroeng BUMA ini diharapkan dapat menjadi motor penggerak ekonomi masyarakat serta memperkuat kemandirian ekonomi pesantren di Kota Bekasi,” ujar Dr. H. Abdul Harris Bobihoe, M.Si.
Pondok Pesantren Sirojul Munir diasuh oleh Abuya Drs. KH. Saifuddin Siroj, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Bekasi dan tokoh Nahdlatul Ulama (NU) yang dikenal aktif dalam mendorong gerakan ekonomi keumatan. Beliau juga ayahanda dari Sekretaris PC GP Ansor Kota Bekasi, M. Dzul Azmi, S.Sos., M.Pd., yang akrab disapa Gus Azmi, sekaligus CEO Waroeng BUMA Jatisari.
Hasan menambahkan, kehadiran Waroeng BUMA tidak hanya menghadirkan akses kebutuhan pokok masyarakat dengan harga terjangkau, tetapi juga menjadi sarana pemberdayaan ekonomi kader Ansor, santri, dan warga sekitar pesantren.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Pimpinan Cabang GP Ansor Kota Bekasi, Hasan Muhtar, S.H., yang menjelaskan bahwa Waroeng BUMA Jatisari merupakan warung kedua yang diresmikan setelah sebelumnya dibuka di Kelurahan Jaticempaka, Kecamatan Pondok Gede.
> “Warung BUMA ke dua ini kami resmikan setelah sukses di Jaticempaka. Ke depan, kami berharap model usaha seperti ini dapat menyusul di berbagai lokasi lain di Kota Bekasi,” ujar Hasan Muhtar.
Waroeng BUMA menyediakan berbagai kebutuhan harian masyarakat dengan sistem kemitraan dan pendampingan usaha. Melalui kolaborasi ini, BUMA berupaya menumbuhkan ekonomi berbasis komunitas yang berkelanjutan serta memberikan manfaat bagi umat dan lingkungan pesantren.
.png)
